Lanjooott ke tahap 3 yaa ehehe
Jadi, setelah lolos tahap 1 dan 2, kami diminta untuk mengikuti seleksi yang ketiga, yaitu "Dinamika Kelompok". Tapi inget, seleksi ini bukanlah akhir dari rangkaian proses seleksi, karena kalau kalian lolos dari tahap 3, masih ada rangkaian selanjutnya yang harus dihadapi.
Nah, seleksi ini diadakan pada tanggal 11 Juni 2017 di ABM juga. Di tahap ini kalau nggak salah ada sekitar 50 anak. Dari 50 anak itu dibagi jadi 10 kelompok, di mana tiap-tiap kelompok itu isinya acak banget, bener-bener ga kenal deh satu sama lain. Pas dapet giliran kelompokku buat masuk ke ruangan, peserta lainnya pada ricuh semua seriusan😂 tapi aku sayang ehe♡
Di ruangan, kami dijelasin sistem dan aturannya. Terus dikasi kertas isinya bacaan, barang-barang kayak stik es krim, isolasi, gunting, sama piring styrofoam.
Nahh jadi 1 kelompok itu kan dikasi 2 lembar kertas, isinya adalah permasalahan di Indonesia. Trus ada pertanyaannya juga. Setelah itu, kami diminta buat bikin alat dari bahan-bahan di atas, yang digunakan sebagai solusi dari permasalahan tersebut. Saat itu kelompokku dapat isu tentang air bersih di pedalaman Indonesia. Setelah kami baca bareng, trus menjawab pertanyaannya, kami langsung bikin suatu alat yaitu penyaring air kotor, kayak pure it gitulah. Kami menyelesaikan semuanya selama 15 menit, setelah itu presentasi di hadapan kakak-kakak panitianya. Udah deh selesaii hehe
Jujur, kalau di kelompokku itu semuanya adil dan memberi kesempatan peserta lain buat ngomong dan menyampaikan pendapatnya. Sedikit curcol, ada peserta dari kelompok lain nangis kejer pas keluar ruangan. Otomatis kan peserta yang udah selesai langsung nanya+nenangin anak itu. Setelah sekian lama dia nangis bombay, akhirnya cerita deh dia. Tenyata oh ternyata, dia itu sama sekali ga ngomong pas presentasi. Alasannya adalah, bukan karena dia pendiem, tapi karena ga dikasi kesempatan buat bicara. Ada yang egois gitu sih katanya, nyerocos aja kalo ngomong sampe peserta lain ga sempet ngomong. Caper gak sih kalo kayak gitu wkwk
Kalian tau apa yang terjadi pada anak egois tadi?! DIA GA KETERIMA BRAYYY
Lalu apa yang terjadi pada anak yang tidak mendapat kesempatan ngomong tadi?! DIA KETERIMA BRAYYY
Soalnya kakak yang nyeleksi pasti tau kok siapa aja anak yang serakah. Pasti lebih dipilih yang ngalah dong. Tapi bukan berarti kalian cuma diem doang seakan-akan mengalah lho yaa.
Sekian yaa manteman, rangkaian seleksi yang masiiiiiiihhhhhhh sangat panjang bakal aku post setelah ini yaa. Good luck peeps! :)
Jadi, setelah lolos tahap 1 dan 2, kami diminta untuk mengikuti seleksi yang ketiga, yaitu "Dinamika Kelompok". Tapi inget, seleksi ini bukanlah akhir dari rangkaian proses seleksi, karena kalau kalian lolos dari tahap 3, masih ada rangkaian selanjutnya yang harus dihadapi.
Nah, seleksi ini diadakan pada tanggal 11 Juni 2017 di ABM juga. Di tahap ini kalau nggak salah ada sekitar 50 anak. Dari 50 anak itu dibagi jadi 10 kelompok, di mana tiap-tiap kelompok itu isinya acak banget, bener-bener ga kenal deh satu sama lain. Pas dapet giliran kelompokku buat masuk ke ruangan, peserta lainnya pada ricuh semua seriusan😂 tapi aku sayang ehe♡
Di ruangan, kami dijelasin sistem dan aturannya. Terus dikasi kertas isinya bacaan, barang-barang kayak stik es krim, isolasi, gunting, sama piring styrofoam.
Nahh jadi 1 kelompok itu kan dikasi 2 lembar kertas, isinya adalah permasalahan di Indonesia. Trus ada pertanyaannya juga. Setelah itu, kami diminta buat bikin alat dari bahan-bahan di atas, yang digunakan sebagai solusi dari permasalahan tersebut. Saat itu kelompokku dapat isu tentang air bersih di pedalaman Indonesia. Setelah kami baca bareng, trus menjawab pertanyaannya, kami langsung bikin suatu alat yaitu penyaring air kotor, kayak pure it gitulah. Kami menyelesaikan semuanya selama 15 menit, setelah itu presentasi di hadapan kakak-kakak panitianya. Udah deh selesaii hehe
Jujur, kalau di kelompokku itu semuanya adil dan memberi kesempatan peserta lain buat ngomong dan menyampaikan pendapatnya. Sedikit curcol, ada peserta dari kelompok lain nangis kejer pas keluar ruangan. Otomatis kan peserta yang udah selesai langsung nanya+nenangin anak itu. Setelah sekian lama dia nangis bombay, akhirnya cerita deh dia. Tenyata oh ternyata, dia itu sama sekali ga ngomong pas presentasi. Alasannya adalah, bukan karena dia pendiem, tapi karena ga dikasi kesempatan buat bicara. Ada yang egois gitu sih katanya, nyerocos aja kalo ngomong sampe peserta lain ga sempet ngomong. Caper gak sih kalo kayak gitu wkwk
Kalian tau apa yang terjadi pada anak egois tadi?! DIA GA KETERIMA BRAYYY
Lalu apa yang terjadi pada anak yang tidak mendapat kesempatan ngomong tadi?! DIA KETERIMA BRAYYY
Soalnya kakak yang nyeleksi pasti tau kok siapa aja anak yang serakah. Pasti lebih dipilih yang ngalah dong. Tapi bukan berarti kalian cuma diem doang seakan-akan mengalah lho yaa.
Sekian yaa manteman, rangkaian seleksi yang masiiiiiiihhhhhhh sangat panjang bakal aku post setelah ini yaa. Good luck peeps! :)
Comments
Post a Comment